Sastra Indonesia Reading Challenge 2012

Di pertengahan tahun ini saya ingin membuat challenge untuk diri saya sendiri dan mengundang teman-teman pembaca buku untuk ikut serta dalam Sastra Indonesia Reading Challenge 2012. Reading Challenge ini bertujuan menggalakkan kegiatan membaca karya-karya sastra dari halaman sendiri, yaitu bumi tanah air Indonesia.

Karya-karya apa yang termasuk karya sastra? Sejauh yang sudah pernah saya baca, ada 2 pendapat. Mereka yang menganggap semua karya seni kreatif yang berbentuk tulisan (dan lisan) bisa disebut sastra. Namun ada pendapat lain yang memandang tidak semua hasil karya tulisan (dan lisan) dianggap karya sastra. Perlu dilihat kualitas dan isinya dahulu, sehingga ada yang memang tergolong sastra/ literatur, ada yang tergolong general fiction. General fiction pun merupakan suatu karya yang baik dengan tujuannya sendiri, saya menikmati membacanya juga sekali waktu. Hanya saja, dengan tujuan mengenali dan membaca karya-karya sastra tanah air, dalam reading challenge ini saya tidak memasukkan genre teenlit, chicklit, metropop, urbanlit dan sejenisnya, juga yang tergolong sastra religi.

Apa yang menonjol dari sastra dibandingkan dengan general fiction? Menurut Sapardi Joko Damono, karya sastra akan menggambarkan kehidupan secara ‘riil’, dalam arti tidak klise, baik dalam hal penokohan maupun plot ceritanya. Ignas Kleden juga mengatakan bahwa sastra, tersurat maupun tersirat, selalu mengusung tema humanisme, dan penokohannya wajar, dalam arti tokoh baik tidak 100% baik pun demikian dengan tokoh jahat, dan kuat. Selain itu, tentu disampaikan dengan pembahasaan yang baik dengan segala aspeknya. Hal-hal itulah yang biasanya membuat karya yang tergolong sastra memiliki kualitas yang lebih dalam dan dapat bertahan lama, tetap dibaca dan akan dibaca walau jaman telah berganti. Berdasarkan definisi di atas, sastra tidak tertutup pada karya klasik, tapi sangat mungkin juga kontemporer.

Siapa yang menentukan suatu karya tergolong sastra atau bukan? Pembaca, kembali kepada pemaknaannya. Informasi di atas memang dapat menjadi pegangan dasar, namun definisi tersebut tetap memberi ruang interpretasi yang luas.

Contoh karya sastra Indonesia? Berikut adalah link yang memuat karya-karya sastra Indonesia, sejak jaman Pujangga Lama (sebelum abad ke-20) hingga Angkatan 2000-an. Silahkan dilihat. Tentu tidak terbatas pada nama-nama dan karya yang ada di link tersebut. Sebaliknya, mungkin ada beberapa nama yang menurut para pembaca harusnya tidak tergolong di sana. Boleh saja. Link Wikipedia ini hanya sebagai acuan kasar.

Sastra Indonesia – Wikipedia

Aturan dalam Sastra Indonesia Reading Challenge 2012:

• Membaca karya sastra Indonesia dari penulis Indonesia dari jaman manapun yang kamu suka
• Karya sastra dalam challenge ini dapat berupa roman, novel, cerpen, cerita anak, puisi, drama, memoar, catatan perjalanan, biografi. Tidak berupa esai.
• Waktu: 6 Juni 2012 – 31 Desember 2012
• Pilih level reading challenge yang ingin kamu ambil:
  • Level Pramoedya A. Toer: membaca setidaknya 6 karya sastra Indonesia
  • Level Nh. Dini: membaca setidaknya 4 karya sastra Indonesia
  • Level Remy Sylado: membaca setidaknya 2 karya sastra Indonesia
• Boleh digabung dengan reading challenge yang lain.
• Silahkan isi di bagian komentar di bawah kalau kamu ingin ikut. Pasang button Sastra Indonesia Reading Challenge 2012 di sidebar blog kamu.

Mudah, bukan? Tertarik untuk ikut? Blog peserta akan dikompilasi di page Sastra Indonesia Reading Challenge 2012 di bagian atas blog ini.

Untuk Sastra Indonesia Reading Challenge 2012 ini, saya cenderung memilih karya sastra dari jaman kemerdekaan hingga kini, dan akan pilih level Pramoedya A. Toer, yaitu membaca paling tidak 6 karya sastra selama periode Juni sampai Desember 2012. Sebenarnya ada banyak pilihan, tapi ini adalah daftar buku-buku sastra Indonesia yang rencananya akan saya baca:

1. Partikel/ Dee (novel)
2. Ibu Pergi ke Surga/ Sitor Sitomorang (kumpulan cerpen; reread)
3. Arok Dedes/ Pramoedya A. Toer (novel sejarah)
4. Dari Rue Saint Simon ke Jalan Lembang/ Nh. Dini (memoar)
5. Selimut Debu/ Agustinus Wibowo (sastra perjalanan)
6. Salah satu buku puisi Chairil Anwar (kumpulan puisi)

Bagaimana dengan kamu? Karya sastra Indonesia apa yang ingin kamu baca?

Mari makin mengenali dan membaca karya sastra dari tanah air 🙂